Akibat
dari seringnya saya secara kebetulan melihat sosok-sosok misterius,
atau justru terperosok ke dimensi astral populernya sekarang, dan
menjawab beberapa pertanyaan beberapa kawan tentang bagaimana awalnya
makhluk halus itu berada dekat sekali dengan kita. Berdasar dari
beberapa pengalaman akhirnya saya punya kesimpulan bagaimana cara
makhluk halus berinteraksi dengan kita.
Saya
rasa, ketika makhluk halus itu dekat dengan kita setiap orang
sebenarnya merasakan. Hanya kadang-kadang mengabaikan rasa itu, entah
karena untuk mengusir rasa takut atau beranggapan itu semua hanya
perasaan saat itu saja. Parno lah istilahnya. Pertama yang paling sering
adalah merinding, ada sedikit rasa sesak di dada seakan kadar oksigen
lembab dan ada tekanan di kepala, hingga rambut kita seakan berdiri
semua. Ini adalah ciri yang paling sering dan dominan menurut saya.
Merinding
adalah bentuk pertemuan energi sukma kita dengan energi makhluk halus
tersebut, apapun sebutannya. Biasanya si mahluk halus bermaksud memberi
tahu bahwa kita di tempat keberadaannya. Merinding ini, bisa terjadi
dimana saja meski yang paling sering adalah di tempat yang sepi dan
lembab. Dalam bebarapa kejadian merinding itu bisa terjadi di rumah,
sedang asik-asiknya menonton TV, ngobrol ataupun kita sedang
beraktifitas lain. Atau saat kita menonton Tv tiba-tiba merinding dan
gambar dalam TV kita seperti ada garis-garis seakan posisi antena
bergeser, itu indikasi kuat. Dengan cara membuat merinding itu sang
makhluk halus memberitahukan kedatangannya kepada kita. ini penting,
kita sebaiknya tak perlu takut dengan pertanda-pertanda ini.
Bila
kebetulan kita menekuni suatu olah batin, sebelum merasakan merinding,
biasanya kita sudah dapat merasakan keberadaan makhluk halus tersebut
dari jarak yang lebih jauh. Seperti yang saya tulis diatas, dada juga
terasa sesak tertekan, karena ada benturan energi batin kita dengan
energi makhluk gaib tersebut. bila ditempat tersebut kita merasakan ada
tekanan di kepala, dan membuat rambut merinding itu artinya posisi
keberadaan makhluk gaib tersebut persis di atas kita, atau bisa jadi si
makhluk gaib tersebut sedang mengetes kemampuan kita.
Selanjutnya
adalah aroma. Makhluk halus kerap pula menggunkan bau-bauan untuk
menunjukkan keberadaannya kepda kita. dari aroma ini biasanya merupakan
jati diri si mahkluk halus tersebut. bentuk bau-bauan ini yang lebih
sering adalah aroma bunga kenanga (kembang ijo, Jawa) meskipun ada juga
yang terkadang bau rokok kemenyan, saya yakin kalau bau yang ini adalah
Jin, terkadang juga ada bau pandan wangi dan juga ada semacam bau
minyak-minyak arab. Bau-bauan ini cukup sebagai salah satu indikasi ada
kehadiran gaib di sekitar kita.
Seperti
yang saya tulis diatas, bau-bauan ini adalah penggambaran jati dirinya
dan tempat tinggalnya. Bau-bauan ini bisa diibaratkan seperti bau
keringat manusia yang berbeda antara manusia satu dengan manusia
lainnya. Ada anggapan arwah manusia yang semasa hidupnya dahulu perokok
menyan atau kretek (klobot, Jawa) atau menggunakan minyak wangi
tertentu, biasanya kalau dia datang ‘berkunjung’ ke anak cucunya akan
menunjukkan bau-bauan seperti itu.
Dengan
menunjukkan bebauan ini mereka telah telah bertindak sopan
memberitahukan kehadirannya, barangkali mereka sadar kehadirannya tidak
tampak oleh kita, meski dalam banyak kasus komukasi itu bisa saja
terjadi. Tentunya ada keahlian khusus dalam bidang ini. bisa jadi mereka
ingin kita tahu bahwa mereka mengunjungi kita, atau menunjukkan kata
‘permisi’ melewati tempat kita. gaib yang datang itu mungkin saja adalah
arwah keluarga atau leluhur ayng sedang mengunjungi kita, atau khodam
leluhur yang dikirimkan pada kita.
Adakalanya
kejadian hal semacam ini terjadi saat kita berada diruangan yang
terdapat banyak orang, dan hanya kita saja yang mencium bau tersebut,
sedangkan orang lain tidak membaui, ini artinya berarti si makhluk halus
tersebut hanya ‘berkepentingan’ denga kita saja. Mungkin itu adalah roh
leluhur atau keluarga kita.
Cara
interaksi makhluk halus dengan manusia juga bisa dengan rabaan atau
sentuhan. Kenapa saya katakan demikian? Mungkin kita pernah seolah-olah
merasakan disentuh oleh seseorang disekitar tangan atau leher kita,
padahal tidak ada orang disekitar kita. atau juga bisa juga seperti
hembusan angin disekitar kita atau dikaki kita. selai itu kita juga bisa
merasakan keberadaan mereka dengan merasakan hawa hangat atau dingin
yang berbeda. Untuk yang kepekaannya sudah mumpuni, bisa dengan
mendeteksinya dengan rabaan berupa getaran-getaran, seperti ada
setrum-seturm tipis di tangan kita.
Mungkin
saat suasana hening dengan tiba-tiba ada suara atau kejadian-kejadian
aneh itu juga merupakan di antara lain cara mereka mengajak komunikasi
dengan kita. Kasus seperti ini biasanya terjadi saat kita sendiri
tiba-tiba saja kita mendengar suara gemericik air di kamar mandi,
seperti ada yang oarng yang melakukan aktifitas di kamar mandi. Namun,
setelah diperiksa kamar mandi tersebut, tidak ada seorangpun yang kita
jumpai disana bahkan lantainya pun kering. Ada juga terkadang, ada suara
gaduh (kemlothak, Jawa) di lemari, tempat dimana kita menyimpan benda
pusaka, kalau kita kebetulan mempunyainya.
Meski
sangat jarang, cara mereka interaksi dengan kita adalah dalam wujud
penampakan. Dalam bentuk ini, mereka menampakkan diri secara
terang-terangan atau samar-samar saja. Dalam hal ini, yang lebih sering
terjadi, kita hanya melihat sekelebatan bayangan atau sinar saja. Namun,
ada juga orang yang sengaja ditemui oleh sesuatu roh halus yang
menampakkan diri kepadanya secara jelas, sehingga bisa diketahui
sosoknya. Kemungkinan disini roh halus itu akan menyampaikan sesuatu
kepadanya.
Adakalanya
penampakan itu tidak disengaja oleh makhluk si halus. Tidak manusia
saja yang bersusah hati, bangsa manusia halus juga terkadang susah hati,
atau dalam kasus seperti ini kondisi mereka cedera sehingga energinya
lemah. Nah, tanpa disengaja dia bisa terlihat oleh mata manusia. Dalam
kejadian ini biasanya mereka akan memalingkan mukanya menutupi wajahnya
supaya tidak diketahu jati dirinya.
Kita yang hidup di jaman modern ini dan kehidupan yang penuh nuansa agamis yang menjauhkan kehidupan
manusia dari kagaiban alam dan kegaiban hidup, supaya tidak dibilang
klenik atau musrik, seringkali tidak menyadari bahwa ada banyak makhluk
halus yang memperhatikan jalan kehidupan kita dan mereka juga bisa
membaca jalan pikiran kita.
Adapun
yang lebih jauh cara ‘mereka’ interaksi dengan manusia itu bisa juga
berupa bisikan-bisikan gaib dan penglihatan-penglihatan gaib. Yang kalau
jaman dulu disebut misik atau wangsit. Wisik dan wansit yang biasa
didengar ceritanya biasanya adalah bersifat penting dan berkaitan dengan
tokoh-tokoh manusia terkenal,sebut saja Jayabaya dan Ronggowarsito.
Padahal wisik dan wangsit juga sering diberikan kepada orang-orang
‘biasa’ atau orang-orang yang bergerak dibidang kerohanian, tetapi ya
itu, karena mereka tidak terkenal atau mereka menutup diri dari dunia
ramai, seringkali wangsit tersebut tidak diketahui oleh orang lain!
Tetapi
yang perlu digarisbawahi, tidak semua bisikan gaib itu bersifat baik
bagi manusia. Ada juga banyak makhluk-makhluk halus yang bersifat jahat
dan menyesatkan manusia, sehingga membuat manusia memiliki ide-ide gila
dan bertentangan denga norma-norma moral dan mendorong manusia
berperilaku jahat dan merusak. Juga menyesatkan manusia, menjadikannya
seolah-olah mengerti seklai tentang ranah keTuhanan, menjadikan
keinginan-keinginan dan ucapan-ucapannya selalu terjadi, sehingga
membuat manusia merasa doa-doa dan keingiannaya dikabulkan, merasa dekat
denga Tuhan, dan bahkan merasa dirinya adalah wakil/utusan Tuhan pada
saat ini. semoga ulasan singkat ini bermanfaat untuk menambah
perbendaharaan pengetahuan kita tentang hal-hal yang sering terjadi pada
kehidupan kita sehari-hari…sampai jumpa. wassalam
apa sebab ya jika sering glamun mohon penjelasan ya dan saya sering menaggis jika saya duduk
BalasHapusMakasih artikelnya gan...karena sdh mau berbagi pengetahuan semoga dpt imbalan yg setimpal atas budi baiknya agan dr yg maha kuasa aamiinn.....
BalasHapus